 |
| Gambar : Jogjasuper.co.id |
Jogjaterkini.id — Kabupaten Gunung Kidul tak pernah kehabisan destinasi wisata menawan, salah satunya Pantai Bekah. Meski belum seterkenal pantai-pantai mainstream di selatan Yogyakarta, pesona Pantai Bekah justru terletak pada suasana alami, keheningan, dan panorama tebingnya yang disebut-sebut menyerupai keindahan Uluwatu di Pulau Bali.
Lokasi Tersembunyi yang Masih Alami
Pantai Bekah terletak di Dusun Temon, Desa Giripurwo, Kecamatan Purwosari, Gunung Kidul, Yogyakarta. Untuk mencapainya, pengunjung perlu menempuh perjalanan sekitar 48 kilometer dari pusat Kota Yogyakarta dengan estimasi waktu 1,5 jam. Rute yang dilalui didominasi jalan menanjak khas wilayah pegunungan kapur Gunung Kidul, menambah nuansa petualangan tersendiri.
Berbeda dengan pantai-pantai lain di Gunung Kidul yang sudah ramai pengunjung, Pantai Bekah justru relatif sepi karena lokasinya yang masih jarang terekspos. Kondisi ini menjadikannya pilihan ideal bagi wisatawan yang mendambakan tempat menenangkan diri dari hiruk pikuk kota.
Daya Tarik Utama: Tebing Tinggi dan Spot Memancing
Daya tarik utama Pantai Bekah terletak pada formasi tebing kapur yang menjulang hingga 95 meter. Tebing dengan kemiringan curam ini menghadap langsung ke Samudra Hindia, menciptakan pemandangan dramatis yang memukau mata. Beberapa penduduk bahkan meyakini bahwa tebing ini dulunya terbentuk di dasar laut dan perlahan terangkat menjadi daratan.
Tebing tersebut kini menjadi lokasi favorit para pemancing, terutama di malam hari. Tidak sedikit pula warga setempat memanfaatkan area sekitar tebing untuk menangkap lobster laut. Sambil memancing, pengunjung dapat mendirikan tenda sederhana di area datar dekat tebing untuk menikmati suara debur ombak sepanjang malam.
Pemandangan Laut Biru dan Sunset Spektakuler
Selain keindahan tebing, Pantai Bekah menyajikan panorama laut lepas yang berwarna biru jernih. Bagi pecinta fotografi, area ini menawarkan banyak sudut menarik, mulai dari tebing dramatis hingga latar belakang samudra luas yang kontras dengan langit cerah. Tak heran, banyak pengunjung sengaja datang menjelang senja untuk berburu momen matahari terbenam yang terlihat sempurna dari tebing.
Suara angin yang bertiup sejuk berpadu dengan deburan ombak, membuat suasana semakin syahdu dan menenangkan. Momen sunset di Pantai Bekah sering dianggap sebagai salah satu yang terbaik di Gunung Kidul karena sudut pandangnya yang langsung menghadap ke barat.
Tiket Masuk dan Fasilitas Dasar
Menariknya, Pantai Bekah hingga kini belum dikelola secara komersial. Wisatawan tidak dikenakan tiket masuk alias gratis, cukup membayar parkir Rp2.000 untuk sepeda motor atau Rp5.000 untuk mobil. Meskipun fasilitasnya masih tergolong sederhana, pengunjung tetap dapat menemukan mushola, toilet, saung semi permanen, dan warung makan lokal. Area parkirnya pun cukup luas untuk menampung kendaraan pribadi.
Tips Berkunjung
Bagi yang berencana mengunjungi Pantai Bekah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, bawalah perbekalan secukupnya karena pilihan warung makan masih terbatas. Kedua, selalu perhatikan keselamatan saat mendekati bibir tebing, terutama bagi wisatawan yang membawa anak-anak. Ketiga, karena tempatnya terpencil, disarankan berangkat pagi atau siang hari agar perjalanan pulang lebih aman.
Alternatif Wisata Bahari Jogja yang Menyimpan Keheningan
Dengan segala keindahan dan keaslian alamnya, Pantai Bekah layak menjadi alternatif destinasi liburan di Yogyakarta. Keberadaannya seolah menjadi oase bagi mereka yang merindukan pantai alami, jauh dari keramaian, namun tetap menawarkan keindahan bak destinasi populer di Bali.
Meskipun tidak seramai pantai mainstream, keheningan Pantai Bekah justru menjadi nilai lebih yang sulit ditemukan di tempat lain. Jika Anda tengah merencanakan liburan santai bersama keluarga atau sahabat di Gunung Kidul, cobalah sisihkan waktu untuk singgah sejenak di tebing eksotis ‘Uluwatu-nya Jogja’ ini.
