![]() |
Gambar : Tribun Jogja |
Jogjaterkini.id – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di ruas jalan padat kendaraan. Sebuah sepeda motor yang hendak putar balik di kawasan Jalan Ahmad Yani, ring road selatan, Banguntapan, Bantul, tertabrak mobil yang melaju dari arah yang sama. Akibat insiden ini, dua pengendara motor mengalami luka serius hingga patah tulang.
Dilansir dari Detik Jogja Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Senin (14/4/2025) sekitar pukul 15.00 WIB. Sepeda motor dengan nomor polisi H 5318 CE yang dikendarai oleh Vaikotun Nurul Aeniyah (22), warga Wonosalam, Demak, Jawa Tengah, melaju dari arah timur ke barat sambil memboncengkan rekannya, Fihris Salma Prasetya (22), asal Sidomukti, Salatiga.
Menurut keterangan resmi dari pihak kepolisian, pengendara motor mencoba berputar balik di jalur cepat tanpa memperhatikan situasi lalu lintas sekitar.
"Saat itu motor melaju di jalur lambat, lalu masuk ke jalur cepat untuk putar balik di U-turn tanpa memperhatikan arus lalu lintas," ujar Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry saat dikonfirmasi wartawan, Senin (14/4/2025).
Di saat bersamaan, sebuah mobil dengan nomor polisi AB 1768 OF yang dikemudikan oleh Irwanto (41), warga Tamantirto, Kasihan, Bantul, tengah melaju di jalur cepat dari arah timur ke barat. Laju mobil yang tidak dapat menghindari motor yang tiba-tiba muncul di jalurnya akhirnya menyebabkan benturan keras.
"Karena tidak bisa menghindari, akhirnya mobil dan motor bertabrakan," tambah Jeffry.
Akibat tabrakan tersebut, sepeda motor mengalami kerusakan cukup parah di bagian belakang, termasuk spakbor patah, lampu belakang pecah, velg pecah, dan knalpot bengkok. Sementara mobil mengalami kerusakan pada bagian depan seperti bumper depan yang ringsek, lampu pecah, dan kap mesin penyok.
Lebih memprihatinkan lagi, kedua perempuan muda yang menaiki motor tersebut mengalami cedera serius.
"Untuk pengemudi mobil tidak mengalami luka. Tapi untuk pemotor mengalami patah tulang bahu kanan, terus untuk pemboncengnya luka patah tulang lengan tangan kanan, kepala bagian belakang memar dan luka lecet pada kedua tangan, wajah hingga kaki," ungkap Jeffry.
Peristiwa ini menambah panjang daftar kecelakaan lalu lintas yang terjadi akibat kurangnya kewaspadaan pengendara saat melakukan manuver di jalan raya. AKP Jeffry pun kembali mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati saat berkendara, khususnya ketika hendak berpindah jalur atau berputar balik.
"Kami imbau kepada seluruh pengguna jalan agar selalu memperhatikan kondisi arus lalu lintas, patuhi rambu-rambu, dan jangan melakukan manuver tiba-tiba yang berisiko membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya," tegasnya.
Kecelakaan ini menjadi pengingat keras bahwa keputusan sesaat di jalan raya bisa berujung pada konsekuensi besar, bahkan nyawa sekalipun. Ketelitian, kesabaran, dan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas adalah kunci keselamatan yang tak boleh diabaikan.